Pekerjaan di Jepang 2025: Skill & Karier Paling Dicari untuk PMI, Kaigo, dan Magang
Hai kamu yang lagi pegang HP sambil dreaming magang atau kerja di Jepang bareng visa kerja (SSW) atau visa Gijinkoku, ini dia referensi penting buat kamu! Yuk simak jenis pekerjaan & skill yang beneran dicari Jepang di 2025. Siapin kopi, karena info ini siap bantu kamu jadi calon profesional kece yang siap bersinar!
Pekerjaan di Jepang , Bukan Mitos, Tapi Peluang Nyata!
Indonesia–Jepang bukan cuma hubungan diplomatic, tapi pintu karier nyata buat PMI. Betapa enggaknya? Terus scroll, info ini bakal bantu kamu atur langkah karier, bikin mimpi jadi Kaigo, perawat lansia, atau magang profesional lebih jelas.
Kaigo & Care Worker: Pahlawan Lansia Jepang
Data BP2MI mencatat bahwa lewat jalur SSW tahun 2024, sebanyak 12.272 PMI ditempatkan di Jepang. Dari jumlah ini, 1.264 orang bekerja sebagai care worker (perawat lansia), sementara jumlah pengasuh perempuan (female caregiver) mencapai 933 orang.
So, kalau kamu bercita-cita jadi Kaigo Fukushishi, tahu bukan cuma peluang besar, tapi juga misi sosial yang beneran dibutuhkan Jepang banget saat ini.

Teknologi & IT: Dari AI, DevOps ke Data Science
Jepang membutuhkan tenaga IT serius:
- Ada kekurangan 220.000 IT workers di 2025 seperti cloud, cybersecurity, dan AI.
- Sekitar 40% perusahaan Jepang bilang mereka kurang programmer profesional, sekarang dan ke depan bisa mencapai minus 800.000 engineer.
- Di Tokyo/Osaka banyak banget job untuk DevOps, data scientist, backend engineer dengan gaji mulai dari ¥5 juta–¥15 juta per tahun.
Kalau kamu lulusan teknik, IT, atau punya basic digital—artinya kamu bisa banget masuk ke jalur karier ini.
Profesi Lain yang Mengekor: Engineer, Translator, Hospitality
Selain teknis, beberapa profesi lain juga sedang naik daun:
- Engineer – teknisi otomotif, sipil, IT banyak dicari karena industri Jepang tetap canggih.
- Translator bahasa Jepang–Inggris dibutuhkan luas karena bisnis internasional kian menggeliat.
- Hospitality seperti hospitality, food service, asisten pengajar bahasa Inggris juga populer untuk PMI.
Statistik Kerja di Jepang 2025: Peluang dan Pasarnya
- Rasio pekerjaan vs pencari kerja Jepang pada April 2025 adalah 1,26, artinya per 100 pencari kerja, tersedia 126 lowongan!
- Jumlah lowongan kerja baru pada Mei 2025 mencapai 804,690 lowongan, dari rata-rata historis 569 ribu—cukup menggembirakan.
- Sementara tingkat pengangguran per Januari 2025 hanya 2,5%, alias sekitar 1,63 juta orang dari total tenaga kerja sekitar 67,79 juta. Artinya? Pasarnya aktif, banyak peluang, dan kamu punya chance besar masuk ke industri baru.
Syarat Visa, Pendidikan & Bahasa: Apa yang Harus Kamu Siapkan?
Beberapa persyaratan penting untuk jalur kerja di Jepang (2025):
- Usia & Kesehatan: Umur minimal 18 tahun dan dalam kondisi fisik baik untuk jalur Specified Skilled Worker (SSW).
- Pendidikan dan Sertifikasi (Care Worker):
- Calon Kaigo Fukushishi harus memiliki ijazah keperawatan atau sertifikat caregiver di negara asal.
- Selain itu, diperlukan lulus ujian Caregiving Skills dan minimal JLPT N4.
- Dokumen Visa Tambahan:
- COE (Certificate of Eligibility) wajib sebelum ajukan visa.
- Siapkan dokumen pendukung: formulir, kontrak kerja, dan paspor.
- Skema Highly-Skilled Professional (HSP):
- Diberlakukan sistem poin untuk pekerja sangat terampil, dengan masa tinggal panjang dan jalur permanen.
Para calon PMI dapat selalu mengecek update resmi melalui SSW Support Website, portal pemerintah yang memuat persyaratan visa terbaru dan seminar informasi resmi.
Profesi | Jalur Visa | Minimal Pendidikan | Sertifikat Bahasa Jepang | Keterangan |
---|---|---|---|---|
Teknologi & IT | Gijinkoku (Engineer/Specialist in Humanities/International Services) | S1/D4 relevan (mis. Teknik Informatika, Sistem Informasi) | JLPT N1 atau BJT 480+ | Dibutuhkan untuk posisi seperti AI engineer, DevOps, data scientist, backend engineer. |
Kaigo (Perawat Lansia) | Gijinkoku (Engineer/Specialist in Humanities/International Services) atau Tokutei Ginou (SSW) | S1/D4 relevan (mis. Keperawatan) | JLPT N4 atau JFT-Basic | Program pelatihan Kaigo di Jepang biasanya memerlukan sertifikat bahasa Jepang. |
Engineer (Teknik Umum) | Gijinkoku (Engineer/Specialist in Humanities/International Services) | S1/D4 relevan (mis. Teknik Mesin, Teknik Elektro) | JLPT N1 atau BJT 480+ | Posisi seperti teknisi otomotif, sipil, dan teknik lainnya. |
Translator/Interpreter | Gijinkoku (Engineer/Specialist in Humanities/International Services) | S1/D4 relevan (mis. Sastra Jepang, Linguistik) | JLPT N1 atau BJT 480+ | Dibutuhkan untuk penerjemah bahasa Jepang-Inggris. |
Hospitality/Food Service | Tokutei Ginou (SSW) | SMA/SMK atau sederajat | JLPT N4 atau JFT-Basic | Posisi seperti pelayan, koki, dan staf hotel. |
Asisten Pengajar Bahasa Inggris | Tokutei Ginou (SSW) | SMA/SMK atau sederajat | JLPT N4 atau JFT-Basic | Program pengajaran bahasa Inggris di Jepang. |

Dari Daftar LPK sampai Visa, Semua Tinggal Klik!
Sip! Kamu sekarang udah dapet insight pekerjaan yang seru dan dibutuhkan di Jepang, Waktunya kamu ambil langkah nyata: daftar lewat Gohan.ai!
Lewat Gohan.ai kamu bisa:
- Daftar LPK resmi untuk pelatihan Kaigo, perawat, atau tech skill sesuai target kamu.
- Lihat jalur visa kerja (SSW) atau visa Gijinkoku yang cocok.
- Sandingkan info, biaya, dan keunggulan setiap LPK secara side-by-side.
- Dapat portal pribadi untuk tracking pendaftaran & upload dokumen.
- Chat langsung dengan LPK, tanpa ribet email.
Yuk, mulai langkah awal kamu sekarang juga, langsung ke www.gohan.ai dan mulai persiapan karier kamu di Jepang!
Baca juga: Visa Gijinkoku: Panduan Lengkap Kerja Profesional di Jepang