Lowongan Kerja di Jepang: Marketing & Visa SSW

Lowongan Kerja di Jepang: Marketing & Visa SSW

Table of Contents

Bayangin kamu umur 22 tahun, baru lulus SMA atau sarjana muda. Hobi bikin konten di Instagram atau TikTok, ngerti dasar SEO, dan pengen banget kerja di luar negeri. Jepang sering kita kenal dengan anime, teknologi canggih, dan budaya yang unik. Tapi ada satu sisi lain yang mulai naik daun: lowongan kerja di Jepang bidang marketing.

Yes, marketing di Jepang lagi berkembang pesat, apalagi dengan digitalisasi dan ekspansi bisnis ke Asia Tenggara. Kalau kamu kreatif, punya skill komunikasi, dan mau belajar budaya baru bidang ini bisa jadi tiket emas buat karier internasionalmu.

Nah, artikel ini bakal ngebahas: apa itu marketing di Jepang, gimana budaya kerja mereka, skill yang dibutuhkan, gaji, prospek, sampai tips sukses dari pekerja yang sudah terjun langsung. Siap? Yuk kita kupas tuntas.

Lowongan Kerja di Jepang Bidang Marketing: Apa & Kenapa Sekarang

Marketing di Jepang bukan sekadar pasang iklan atau jualan produk. Di sini, marketing adalah seni menyampaikan pesan dengan detail, membangun brand image yang konsisten, dan menjaga kepercayaan konsumen.

Beberapa tren yang bikin bidang ini hot banget:

  • Digital marketing: kampanye lewat LINE, Instagram, Twitter (X), hingga TikTok.
  • E-commerce & cross-border business: brand Jepang ekspansi ke Asia Tenggara, butuh tim marketing yang ngerti pasar ASEAN.
  • Budaya detail Jepang: orang Jepang suka kualitas tinggi, sehingga campaign harus terukur & tepat sasaran.

Tapi perlu dicatat, bidang marketing belum masuk 16 industri resmi Visa SSW (Specified Skilled Worker). Jadi biasanya pekerja asing di bidang ini masuk lewat Visa Gijinkoku (技人国ビザ) atau Engineer/Specialist in Humanities/International Services.

Perbedaan Budaya Kerja Marketing di Jepang vs Indonesia

Kalau kamu terbiasa kerja santai ala startup Indonesia, siap-siap kaget dengan budaya kerja Jepang. Biar lebih jelas, coba lihat perbedaan ini:

AspekIndonesiaJepang
KomunikasiLebih cair, atasan & bawahan bisa ngobrol santaiSangat formal, detail, pakai honorifik (keigo)
HierarkiCenderung fleksibelSangat menghormati senioritas & struktur
DeadlineBisa agak fleksibelWaktu adalah segalanya, telat = fatal
KreativitasIde bebas, ekspresifKreatif tapi tetap jaga norma budaya & brand image
MeetingLebih singkatMeeting bisa panjang, banyak dokumen & notulen detail

Dari sini kelihatan kan, marketing di Jepang bukan cuma soal ide gila, tapi juga disiplin, konsistensi, dan respect ke budaya kerja.

ilustrasi kerja marketing
ilustrasi kerja marketing

Skill Utama untuk Lowongan Kerja Marketing di Jepang

Biar bisa lolos lowongan kerja di Jepang bidang marketing, kamu perlu beberapa skill wajib ini:

  1. Bahasa Jepang & Inggris
    Minimal JLPT N4 atau JFT Basic buat komunikasi sehari-hari. Kalau bisa N3 ke atas, makin besar peluangmu. Bahasa Inggris juga sering dipakai di perusahaan global.
  2. Digital Marketing Tools
    SEO, Google Ads, social media marketing (Instagram, TikTok, LINE), sampai Google Analytics wajib kamu kuasai.
  3. Cross-Cultural Communication
    Bisa jadi jembatan budaya: ngerti selera visual & tone komunikasi Jepang, sekaligus pasar ASEAN.
  4. Project Management
    Di Jepang, laporan detail & timeline itu wajib. Jadi skill bikin proposal, budgeting, dan evaluasi campaign harus rapi.

Peluang di Perusahaan Jepang yang Ekspansi ke ASEAN

Kenapa pekerja asing dicari di bidang marketing? Jawabannya: globalisasi bisnis Jepang.

Contoh sektor:

  • FMCG & makanan (ramen, sushi chain, produk minuman).
  • Kosmetik Jepang (brand skincare makin ekspansi ke Indonesia & Malaysia).
  • E-commerce & teknologi (startup Jepang ekspansi ke pasar Asia Tenggara).

Perusahaan Jepang butuh marketer yang:

  • Paham pasar ASEAN.
  • Bisa komunikasi lintas budaya.
  • Fleksibel kerja di Jepang maupun remote/hybrid untuk regional marketing.

Gaji & Prospek Karier di Marketing Jepang

Banyak yang penasaran: berapa sih gaji di bidang ini?

  • Marketing Specialist: rata-rata ¥6.3 juta/tahun (~¥530.000/bulan).
  • Marketing Manager: rata-rata ¥4.6–¥8 juta/tahun.
  • Senior/Director: bisa lebih dari ¥15 juta/tahun, terutama di Tokyo.

Prospek karier:
Specialist → Manager → Director → Regional/Global Marketing Lead.

Kalau kamu apply lewat Visa Gijinkoku, kamu bisa tinggal jangka panjang & bahkan bawa keluarga kalau syaratnya terpenuhi.

Tips Sukses dari PMI di Marketing Jepang

Banyak pekerja muda Indonesia yang berhasil meniti karier di Jepang lewat jalur magang atau internship, termasuk di bidang marketing.
Awalnya mereka biasanya belajar bahasa Jepang dasar (JLPT N5/N4), lalu mengikuti pelatihan keterampilan lewat LPK mitra resmi. Dari situ, ada yang mendapat kesempatan magang di perusahaan Jepang, khususnya yang sedang ekspansi ke Asia Tenggara.

Setelah 1–2 tahun, sebagian bisa naik posisi jadi Marketing Specialist atau bahkan koordinator tim.

  • Sukanya: belajar standar profesional global, kerja dengan tim internasional, dan gaji yang lebih stabil.
  • Dukanya: jam kerja panjang, detail kerja yang sangat teliti (warna, font, kata iklan harus presisi).

Tapi justru dari pengalaman itu banyak yang bilang: kombinasi disiplin Jepang + kreativitas Indonesia adalah modal berharga untuk karier jangka panjang, baik di Jepang maupun setelah kembali ke Indonesia.

Tips buat kamu:

  1. Investasi bahasa Jepang (JLPT/JFT).
  2. Bikin portofolio digital marketing.
  3. Pahami budaya kerja Jepang.
  4. Bangun jaringan sejak awal.
cari lpk resmi dan terpercaya hanya di gohan
cari lpk resmi dan terpercaya hanya di gohan

Mulai Langkahmu Lewat Gohan.ai 

Kalau kamu tertarik dengan lowongan kerja di Jepang bidang marketing, jangan jalan sendiri. Lewat www.gohan.ai kamu bisa:

  1. Daftar di LPK resmi untuk Magang, Visa Kerja (SSW), dan Visa Gijinkoku.
  2. Sandingkan biaya & program antar LPK.
  3. Dapat portal pribadi untuk track dokumen & chat langsung dengan LPK.

Dengan Gohan.ai, kamu punya panduan jelas & transparan dari awal sampai berangkat ke Jepang.

Kesimpulan

Lowongan kerja di Jepang bidang marketing memang penuh tantangan: budaya kerja detail, komunikasi formal, hingga jam kerja yang ketat. Tapi kalau kamu kreatif, punya skill digital, dan berani belajar budaya baru, kesempatan karier di sini bisa jadi langkah besar buat masa depanmu.

So, siap buka peluang baru di marketing Jepang? Yuk mulai dari sekarang, daftar di LPK lewat Gohan.ai, dan jadilah bagian dari generasi muda Indonesia yang siap go internasional!

Baca juga: Visa Gijinkoku: Panduan Lengkap Kerja Profesional di Jepang

Apakah kamu tertarik untuk bekerja di Jepang?

Jelajahi Artikel Lain

Bagikan Artikel Ini

Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp
Threads
Email

Table of Contents